Sabtu, 02 Februari 2013

CERPEN KIMIA



Nikel Aliansi Para Logam
“Na..na…na…!! hmm…hmm….hmm…!!”gumam Nikel (Ni) pelan sambil berjalan hilir mudik didepan Besi (Fe) dan Krom (Cr). Mereka bertiga sedang menunggu manusia untuk membantunya membuat campuran logam tahan  asam atau yang disebut  Nikrom.
“Nikel..! kau bias diam tidak? Dari tadi jalan terus hilir mudik kayak setrikaan, bentar lagi kita kan mau bantu manusia buat….apa sih?Krom! manusia tadi bilang apa ya, aku lupa lagi, kita-kita ini mau dipadukan lalu namanya perpaduan kita itu  apa lupa lagi?” teriak Besi
“Campuran logam tahan asam! itu yang disebut Nikrom”  jawab Krom
“Iya, itu…Nikrom, kau duduklah sebentar Nik, jangan hilir mudik mulu”
“Besi, aku gugup…aku kan baru sekarang mau dipadukan dengan kau dan si Krom, kalau dengan Tembaga dalam membuat koin/Monel aku sering” sahut Nikel (Ni)
“Iya  duduk dulu, sebentar lagi manusia-manusia itu datang, tumben  kau merasa gugup, biasanya juga kalau denganku bantu manusia membuat sendok makan biasa aja tuh” balas Besi
“Itu kan sering  Besi! Mendadak rewel sih kau ini, tapi ngomong-ngomong  kau berapa % sih nyumbang tubuhmu buat Nikrom itu?” Tanya Nikel sambil berhenti melangkah dan menatap kearah Besi
“Aku, Cuma 25%” sahut Besi balik menatap
“Kau Krom? berapa %?” Tanya Nikel lagi pada Krom
“ 15% lah ngapain banyak-banyak?” jawab Krom (Cr)
“Berarti aku yang paling banyak 60%”
“Gak papalah buat Monel juga kau 60% kan daripada Tembaga yang 40%, amal…nik,amal!” teriak Besi
“Amal sih amal, tapi lama-lama aku bisa habis juga”
“Mang sejak kapan sih, kau suka  jadi aliansipara logam?” Krom yang bertanya
“Ya sejak manusia bernama Axel Crostedt tahun1751 menemukan ku, sejak saat itu aku banyak diburu, selain pelapis logam tahan karat tentunya, aku bersama Tembaga memulai karier cie…karier, jadi  mata uang di Amerika serikat dan Switzerland” jawab Nikel
“Wah, enak dong pernah  jadi mata  uang negara Adi kuasa” komentar Krom
“Itu dulu, waktu jadi mata uang syiling ya, secara dia itu putih mengkilat  ha..ha…” ejek Besi
“Gak bosan apa jadi aliansipara logam terus?” Tanya Krom lagi
“Enggak sih, tapi selain jadi  aliansipara logam sekali-kali aku juga suka jadi katalis reaksi adisi H2 dalam membantu manusia membuat mentega atau margarin”
“Oya, enak ya, tapi manusia-manusia itu pada kemana ya? kok belum datang juga sih?” kata Krom sambil berdiri melirik kesana kemari
“Iya nih, padahal di tempatku rasanya suhunya  sudah mencapai 3005K, aku bias mendidih nih” kata Nikel
“Ah masa, di tempatku adem-adema jatuh” sahut Besi  masih duduk acuh tak acuh
“Ya sudah, bagaimana kalau kita pulang dulu ke rumah masing-masing entar kita kumpul lagi disini, oya Nik, aku tidak tahu rumahmu, bagaimana nanti menghubunginya?” Tanya Krom lagi
“GampangRumahkudekatPaladiumsamaPlatinakok, jemputajaentar di kampungSistemPeriodikUnsur di gang 4 blok VIIIB nomorrumah 28” jawabNikel
“Masihsebloksamaaku, entarsama-samaajalahjemputnya” sahutBesilagi
“Boleh, oyaakulupa kata manusiaselainmembuatNikromkitajugakedepannyaadarencanabuatbaja Stainless Steel “sahutKrom
“Buatapabaja kayak gitu?” Tanya Besi
“Katanyasihbuatpembuatanrelkeretaapi, senapandan thank”
“Oh, yasudah, akujugamaumembantumanusiamembuatcampuranlogam electroplating dulu, nantijanganlupayaKromjemputaku” kata Nikel
“Okenik, selamatbertugas!”

Tidak ada komentar: